Tidur Dini Hari Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Tidur dini hari sudah menjadi trends saat ini, apalagi hidup di kota-kota besar. Banyak hal yang menyebabkan seseorang harus tidur menjelang dini hari, bahkan tidak sedikit yang harus tidur dipagi hari. Kebiasaan ini pada dasarnya bukan suatu hal yang baik, mungkin saja saat ini belum terasa pengaruhnya. Tapi bila dibiarkan secara terus-menerus akan merusak kesehatan tubuh.

Bayangkan saja, tidak tidur sampai pukul 02.00 pagi ternyata dapat mengacaukan jam internal tubuh (ritme circadian) dengan konsekuensi serius pada metabolisme lipid, mengakibatkan trigliserida - sejenis lemak di dalam darah - tinggi, salah satu faktor risiko penyakti jantung.

Dalam studi yang menggunakan tikus normal dan tikus yang ritme circadiannya sudah berubah, para periset menemukan, trigliserida tikus yang normal, tinggi, satu kali sehari. Tikus yang jam circadian-nya berubah, kadar trigliseridanya tinggi sepanjang hari.

Metabolik sindrom dan obesitas adalah penyakit metabolik utama yang ditandai dengan plasma lipid tinggi. Plasma lipid dikendalikan mekanisme yang mengatur produksi dan pembersihan. Studi menunjukkan gen juga berperan dalam mengatur plasma trigliserida.

Hasil temuan diterbitkan dalam jurnal Cell Metabolism ini bisa menghasilkan penetapan waktu terbaik pada satu hari untuk memberikan obat untuk mengendalikan penyakit ini.